SD ISLAM Al-FALAH

     Perjusa atau perkemahan Jumat dan Sabtu merupakan acara perkemahan yang paling ditunggu-tunggu bagi siswa dan siswi SD Islam Al Falah mulai dari kelas rendah hingga kelas tinggi, perkemahan ini biasanya dilaksanakan pada bulan Agustus sekaligus untuk memperingati hari lahirnya Pramuka, namun kali ini di sekolah kami mengadakan perjusa pada tanggal 4 dan 5 bulan November.      Kegiatan ini bertema Tunjukkan aksimu Tunjukkan semangat mu bersama Pramuka. Perjusa kali ini diadakan dalam rangka kenaikan golongan siaga ke tingkat penggalang, serta pelantikan Penggalang Ramu untuk kelas 5 dan 6. Pada tahun kegiatan perjusa ini dihadiri oleh sekran yaitu Kak Fadli Robi, kemudian Pembina undangan dari yapsa Gunung Putri Kak Reza dan Pembina tamu dari SMP Islam Al Falah Citayam kak Andi.       Konsep perjusa pada tahun adalah menyatu dengan alam yang yang digagas oleh pembina gugus depan 12 .187 - 12 . 188 kak Sugiarti dan di bantu oleh rekan rekan guru SDI AL-FALAH, pembina latih kami Kak

BOJONG GEDE – Gerakan Pramuka gugus depan 12-187 dan 12-188 berpangkalan SDI AL-FALAH Kwarran Bojong gede Kabupaten Bogor meraih prestasi yang gemilang pada kegiatan Pesta Siaga dan Kemah Penggalang tingkat Kwarran Bojonggede pada tanggal 1–3 September 2022 yakni JUARA UMUM SIAGA PUTRA.  Menurut kak Sugiarti selaku Pembina gugus depan mengungkapkan prestasi tersebut merupakan hasil kerjasama dari semua pihak yang mendukung khususnya semangat dari peserta didik serta dukungan orang tua siswa. “Prestasi ini adalah hasil kerja keras semua pihak yang mendukung keberhasilan dalam mengikuti lomba siaga terutama para peserta didik,” ungkap pembina gudep.  Sementara itu kak Ahmad Syaukani selaku ketua Mabigus SDI AL-FALAH sangat mengapresiasi semangat peserta didik, pembina dan guru SDI Al falah dalam mensukseskan kegiatan Pesta Siaga dan Kemah Pramuka Kwarran Bojonggede.  Semoga kegiatan tersebut dapat melatih peserta didik untuk lebih mandiri, berani, kreatif dan masih banyak lagi yang akan

Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) adalah program evaluasi yang diselenggarakan oleh Kemdikbud untuk meningkatkan mutu pendidikan dengan memotret input, proses dan output pembelajaran di seluruh satuan pendidikan. Asesmen Nasional dilaksanakan dengan 3 (tiga) instrumen yaitu Asesmen Kompetensi Minimum (AKM Literasi, Numerasi), Survey Karakter dan Survey Lingkungan Belajar Asesmen Nasional terdiri dari tiga instrumen, yaitu: 1. Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) yang mengukur literasi membaca dan literasi matematika (numerasi) murid. 2. Survei Karakter yang mengukur sikap, nilai, keyakinan, dan kebiasaan yang mencerminkan karakter murid 3. Survei Lingkungan Belajar yang mengukur kualitas berbagai aspek input dan proses belajar-mengajar di kelas maupun di tingkat satuan pendidikan. Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) dilakukan untuk mengukur literasi membaca dan numerasi: 1. Literasi membaca didefinisikan sebagai kemampuan untuk memahami, menggunakan, mengevaluasi, merefleksik